Sukabumi, infokowasi.com – Tiada henti bermunculan destinasi wisata yang ada di Kabupaten Sukabumi, memancing kepenasaran untuk menyambanginya.
Destinasi wisata air terjun kembali muncul menjadi pembicaraan beberapa kalangan warga.
Curug Agarenceng masih asing ditelinga, hanya beberapa postingan di media sosial belum bisa menghilangkan kepenasaran.
Berikut sekilas ulasan mengenai Curug Agarenceng hasil Ekspedisi Infokowasi.com.
Curug Agarenceng berada di Kampung Cibusang RT 14 RW 07 Desa Lengkong Kecamatan Lengkong Kabupaten Sukabumi berada tepat di tengah hutan pinus milik Perum Perhutani di area RPH Hanjuangtengah di bawah naungan LMDH Lembah Lestari.
Untuk menuju lokasi tidak terlalu sukar sekitar 1 km dari pusat kota Kecamatan Lengkong melalui Jalan Raya Mataram arah Puncak Buluh, menuju Kampung Cibusang, selanjutnya kendaraan bisa dititipkan di rumah warga, sementara untuk menuju lokasi air terjun harus berjalan kaki dengan jarak tempuh sekitar 10 menit, menyusuri jalan kecil diantara rimbun dan rindangnya pohon pinus dan tumbuhan lainnya, diperlukan alas kaki yang beralas kasar mengingat jalanan setapak cukup licin.
Curug Agarenceng memiliki keunikan dengan memiliki tiga tingkat air terjun yang berada di arus Sungai Lengkong.
Air terjun tingkat pertama berada paling hilir dengan ketinggian sekitar 15 meter kemiringan cukup landai sekitar 70 derajat.
Naik ke air terjun tahap kedua, untuk menuju curug ini kita harus naik melawati curug yang pertama, tidak sukar untuk melewati curug pertama karena pada dinding curug banyak batu untuk dijadikan pijakan ataupun pegangan dan tidak licin, kita akan langsung dihadapkan dengan air terjun tahap kedua, dengan ketinggian sekitar 25 meter kemiringan hampir sama dengan curug pertama. Cukup landai dan terdapat beberapa kubangan kolam yang bisa dijadikan tempat untuk berenang, seperti nampak waktu itu beberapa warga setempat sedang asik menikmati segarnya air terjun.
Selanjutnya menuju air terjun tahap ketiga, kita pun harus naik melewati Curug tahap dua karena karakteristik sama dengan curug pertama, jadi tidak sulit untuk melewati curug ini pun, untuk sampai di curug yang ketiga diperlukan waktu perjalanan sekitar dua menit menyusuri aliran sungai atau bisa juga melewati jalan setapak disepanjang pinggir sungai. Air terjun ketiga ini memiliki ketinggian 15 meter namun berbeda dengan karakteristik dua air terjun sebelumnya, memiliki kemiringan 90 derajat sehingga air menukik terjun bebas.
Curug Agarenceng ini terasa masih asri semak belukar udara sejuk dan pepohonan masih rimbun. Air sungai pun bersih belum terpapar polusi, sebagian warga memanfaatkannya untuk kebutuhan rumah tangga sehari-hari yang di alirkan melalui pipa atau pun selang, walau terkadang keruh ketika dilewati karena sebagian dasar sungai ada yang mengandung lumpur.
Ajat selaku Wakil LMDH Lembah Lestari sekaligus Ketua AMPI, dan juga sebagai penggerak pemuda setempat menyampaikan bahwa dirinya bersama pemuda sudah beberapa kali melakukan penataan, namun masih penataan yang sederhana.
“Kami sudah mencoba menata Curug Agarenceng ini, namun sebatas membersihkan jalanan setapak dan sebagian lokasi curug,” tutur Ajat.
Ajat berharap ada pihak-pihak yang bisa bermitra dengan para pemuda agar Curug Agarenceng tersebut bisa dikelola untuk lebih dirasakan manfaatnya oleh warga sekitar.
“Harapan kami, ada kucuran dana baik dari Pemerintah maupun dari Perum Perhutani, agar bisa menata Curug Agarenceng ini dengan maksimal,” pungkasnya.
Nikmati Sensasi Udara Sejuk di Bonpis Cikupa Lengkong, Artis Ibukota Turut Singgah
Laporan: M Robi
Editor: WD
