Infokowasi.com – Setelah melalui periode yang penuh ketegangan dan ketidakpastian, Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) akhirnya mencapai titik terang dalam Kongres Luar Biasa (KLB) yang diselenggarakan di Hotel Grand Paragon, Jakarta. Pada hari Minggu, 18 Agustus 2024, KLB secara aklamasi memilih pasangan Zulmansyah Sekedang sebagai Ketua Umum (Ketum) dan Sasongko Tedjo sebagai Ketua Dewan Kehormatan (DK) PWI untuk periode 2023-2028.
KLB yang diikuti oleh perwakilan dari 21 provinsi di seluruh Indonesia ini dimulai tepat pada pukul 16.00 sore. Acara berjalan lancar tanpa hambatan berarti, meski latar belakang pelaksanaan KLB ini adalah adanya kekisruhan internal di tubuh PWI Pusat. Proses pemilihan berlangsung tanpa kendala, karena hanya terdapat satu pasangan calon yang bertarung setelah dua calon lainnya, yaitu Ahmad Munir dan Rajab Ritonga, menyatakan mundur dari bursa pencalonan.
Zulmansyah Sekedang, yang menggantikan Hendri CH Bangun sebagai Ketua Umum, terpilih secara aklamasi. Dalam sambutannya, Zulmansyah menegaskan komitmennya untuk memimpin PWI dengan integritas dan transparansi. “Saya siap menerima sanksi apabila dalam kepemimpinan saya di PWI nanti terdapat sikap dan tindakan yang melanggar Pedoman Dasar dan Pedoman Rumah Tangga (PD/PRT) organisasi,” ujarnya dengan penuh keyakinan.
Setelah terpilihnya Zulmansyah, agenda KLB berlanjut ke pemilihan Ketua Dewan Kehormatan (DK) PWI. Sasongko Tedjo terpilih juga secara aklamasi untuk mengisi posisi penting ini. Keduanya diharapkan mampu mengembalikan muruah dan integritas PWI yang sempat goyah akibat berbagai persoalan internal.
KLB ini dianggap sebagai jalan konstitusional untuk menyelesaikan kemelut yang melanda PWI. Dengan terpilihnya kepengurusan baru, diharapkan organisasi ini dapat kembali fokus pada tujuan utamanya, yaitu meningkatkan profesionalisme dan kesejahteraan wartawan di Indonesia.
KLB PWI ini tidak hanya menjadi momentum penting bagi organisasi, tetapi juga sebagai pengingat bahwa soliditas dan kepemimpinan yang kuat adalah kunci untuk menjaga marwah dan keberlangsungan organisasi. Zulmansyah dan Sasongko kini memikul tanggung jawab besar untuk membawa PWI ke arah yang lebih baik di masa depan.
Robi
