Jakarta, infokowasi.com – Arahan untuk bergotong royong secara nasional demi kemanusiaan, dihimbau oleh Ketua Umum PDI Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri kepada para kader, anggota, dan simpatisan partainya.
“Pagi ini Ibu Mega memberikan arahan bahwa terkait dengan kerja gotong royong simpatisan, anggota, dan kader partai di dalam melawan Covid-19, maka bantuan yang diprioritaskan partai bersifat in-natura,” kata Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto, dalam keterangannya, Jumat (27/3/2020).
“Selain masker dan APD, PDIP terus memberikan bantuan berupa jamu, telor, hand sanitizer, dan juga penyemprotan disinfektan,” imbuh Hasto.
Dia menceritakan ketika melaporkan kader dari Tiga Pilar PDIP berinisiatif menyisihkan gajinya untuk gotong royong tersebut kepada Megawati, Megawati langsung memberikan arahan.
Menurut putri mantan Presiden RI pertama itu, hasil penyisihan gaji tersebut harus dikoordinir dengan baik dan diprioritaskan untuk bantuan in-natura (bantuan bukan berupa uang) agar dapat segera sampai dan dapat segera digunakan sesuai tujuan.
Secara khusus, kata Hasto, Megawati juga meminta untuk memberikan bantuan bagi perempuan, anak-anak balita, dan manula.
“Bantuan dari BNPB terkait obat-obatan dan APD sebaiknya langsung didistribusikan ke rumah sakit rujukan di daerah-daerah. Selain itu bantuan dari PDI Perjuangan dapat disalurkan ke rumah sakit yang bukan rujukan, yang juga pastinya sangat membutuhkan,” jelas Hasto.
Di sisi lain, PDIP terus mensosialisasikan kepada rakyat terkait pentingnya physical distancing, pentingnya tinggal di rumah, cuci tangan dan cuci benda terutama yang akan berkontak dengan mulut, hidung, dan mata, seperti alat makan dan minum, hingga kacamata.
“Ibu Megawati menekankan gerak minimal antara lain jaga jarak fisik 1,5 hingga 2 meter dan gunakan masker. Sementara gerak seterusnya adalah sering cuci tangan dan cuci benda, sabar dan tertib lakukan tinggal di rumah,” ujarnya.
“Kemudian tingkatkan daya imun tubuh dengan makan, minum dan istirahat yang cukup, serta tentunya selalu berdoa kepada Tuhan Yang Maha Esa,” pungkas Hasto.
Laporan : Iwa Kuswara KOWASI
Editor : Yossy
